Kepekaan hati

Hati yang mudah terluka
adalah hati yang sedang belajar
mengenali penggunaan dari kepekaannya
terhadap keadaan dan kejadian yang
menggangu kedamaian dan haknya
...untuk berbahagia.

Ia bukanlah hati yang lemah,
tapi justru adalah hati yang sedang
didalamkan dan dibesarkan kemampuannya
untuk menampung beban dan tanggung-jawab
bagi tugas-tugas untuk menguatkan dan
membesarkan kehidupan diri
dan sesamanya.

Diet Golongan Darah B

Teori Dr. Peter J.D’Adamo mengatakan bahwa sekitar tahun 10.000 SM para leluhur kita masih hidup dengan gaya nomaden, mengembara dari satu tempat ke tempat yang lain. Gaya hidup tersebut membuat mereka selalu beradaptasi dengan lingkungan dan makanan yang ada. Hal itulah menjadi penyebab munculnya golongan darah B yang cocok dengan berbagai jenis diet golongan darah yang lain.

Namun, pada saat ini, agar senantiasa sehat pemilik golongan darah B, disarankan untuk menghindari makanan beku atau makanan kaleng. Sedangkan makanan berbahan dasar susu yang memiliki kandungan karbohidrat tinggi sangat dianjurkan.
Ciri khas golongan darah B:

* Dianjurkan untuk melakukan diet dengan berbagai variasi makanan golongan darah, namun membatasi
asupan daging.
* Disarankan mengonsumsi makanan dan minuman berbahan dasar susu untuk meningkatkan sistem
kekebalan tubuh.
* Olahraga yang cocok dilakukan adalah renang, tenis, jalan kaki dan meditasi.
* Untuk mengatasi stres, sebaiknya mencari kegiatan rutin berupa hobi dan kreativitas.

Menu diet yang dianjurkan:

* Sarapan: Sereal + Satu buah pisang + Segelas Susu tanpa lemak
* Selingan sebelum makan siang : Jus Anggur
* Makan Siang : Sepotong dada ayam + Dua potong roti + Salad + Teh Herbal
* Selingan sore : Jus Jeruk/Yogurt + Teh herbal
* Makan Malam : Sepotong ikan asap + Sayur rebus + Buah segar + Teh herbal

Tips Mengecilkan Perut

1. Olahraga teraturDisarankan jenis olahraga yang dilakukan adalah aerobik. Dengan berolahraga maka metabolisme dalam tubuh anda semakin lancar sehingga timbunan lemak yang tidak perlu, terutama di perut dapat dibuang dengan segera.
2. Kurangi mengonsumsi garamTerlalu banyak mengonsumsi garam dapat menambah ekstra sodium terhadap cairan tubuh yang mengakibatkan air keluar dari sel sehingga perut menjadi menggelembung.
3. Perbanyak mengonsumsi air minumMengonsumsi air minum bermanfaat untuk meningkatkan jumlah air yang keluar dari sistem dan menjamin fungsi empedu efektif untuk mengeluarkan produk sampah.
4. Tingkatkan dan konsumsi serat yang tepatUntuk mengimbangi penyimpanan air yang menyebabkan penggelembungan, makanlah serat dalam buah-buahan seperti apel dan pear yang memiliki banyak kandungan air.
5. Makan perlahan-lahan.Kunyahlah makanan anda dengan baik, bila tidak maka makanan yang anda konsumsi tidak dapat tercerna dengan baik sehingga menyebabkan penggelembungan akibat gas yang dihasilkannya.
6. Awasi penggunaan obat-obatanSalah satu efek samping yang dapat ditimbulkan oleh obat yaitu perut yang menggelembun.

Menerapkan Pola Hidup Sehat, Merupakan Modal awet mudaaa..
selamat mencobaaaa

Mengatasi Kulit Berminyak

Memang banyak orang yang mengatakan bahwa pemilik kulit berminyak harus bersyukur karena kulit mereka akan terlihat kencang lebih lama daripada mereka yang memiliki kulit kering. Tetapi bagi Anda yang memiliki kulit berminyak, pasti hal itu sangat mengganggu dengan berbagai masalah yang terjadi pada kulit wajah Anda. Karena riasan wajah yang mudah luntur merupakan salah satu masalah yang paling sering Anda alami.
Kulit berminyak memiliki ciri kulitnya akan terlihat mengkilap dan memiliki pori-pori besar. Kulit yang mengkilap biasanya disebabkan oleh terlalu aktifnya kelenjar sebum yang memproduksi minyak. Anda tidak perlu khawatir dengan masalah ini karena dengan perawatan yang benar dan rutin maka kulit Anda akan menjadi lebih cantik. Untuk itu, simak trik perawatan di bawah ini.
1. Pembersih. Tahap yang paling penting dalam perawatan kulit wajah berminyak adalah membersihkan wajah. Anda bisa menggunakan pembersih yang berbentuk sabun atau susu pembersih. Saat Anda ingin membersihkan wajah, sebaiknya Anda jangan lupa untuk membersihkan juga bagian leher dan sekitar telinga. Lalu gunakan washlap yang sudah dibasahi oleh air hangat untuk membersihkan sisa sabun atau susu pembersih. Setelah itu Anda gunakan toner untuk menyegarkan wajah Anda. Agar khasiat toner lebih terasa sebaiknya Anda simpan toner dalam lemari pendingin. Anda juga harus memilih pembersih sesuai dengan jenis kulit wajah Anda karena biasanya pembersih dan toner untuk kulit berminyak lebih banyak mengandung alkohol yang berfungsi menekan produksi minyak yang berlebih. Ada baiknya lagi bila Anda menggunakan scrub 2 hingga 3 kali seminggu untuk membersihkan kotoran dan sel kulit mati yang menumpuk di pori-pori yang tidak terangkat oleh sabun atau susu pembersih.
2. Pelembab. Memang kulit Anda berminyak tetapi bukan berarti Anda tidak mengenakan pelembab. Tapi Anda harus memilih pelembab yang khusus untuk kulit berminyak dan biasanya mengandung lotion yang berbahan dasar air agar tidak terlihat mengkilap pada wajah Anda. Jika Anda salah memilih pelembab maka akan menyebabkan kulit wajah Anda terlihat lebih mengkilap.
3. Tabir Surya. Anda juga membutuhkan tabir surya untuk melindungi kulit Anda dari pengaruh buruk sinar matahari. Tabir surya berbeda dengan pelembab dan Anda tidak bisa meninggalkan salah satunya, sebaiknya Anda kenakan setelah menggunakan pelembab. Tunggulah hingga tabir surya benar-benar meresap ke dalam kulit Anda sekitar 20 hingga 30 menit lalu baru Anda kenakan bedak.
4. Bedak. Untuk kulit berminyak, biasanya Anda harus menggunakan bedak tabur. Karena bedak tabur memiliki kemampuan untuk menyerap kelebihan minyak pada wajah Anda sehingga kulit Anda terlihat lebih kering. Sebaiknya Anda jangan menggunakan compact powder atau bedak padat karena akan membuat riasan wajah Anda terlihat tebal dan akan lebih berminyak. Atau Anda bisa gunakan kertas tisu penyerap minyak saat kulit mulai terasa berminyak. Jika Anda menutupi minyak di wajah Anda dengan bedak maka, pori-pori akan tersumbat oleh timbunan minyak dan bedak.
Jerawat memang sangat mudah muncul pada jenis kulit wajah yang berminyak karena minyak pada wajah merupakan perekat yang baik bagi debu dan kotoran. Bila pembersihan wajah kurang sempuma, kotoran dan debu bercampur dengan bakteri sehingga menimbulkan peradangan yang disebut jerawat. Memang jerawat juga bisa disebabkan oleh pengaruh hormon. Jerawat yang paling ringan adalah jerawat yang berupa komedo. Biasanya komedo yang terlihat seperti bintik hitam di kulit itu berisi lemak yang bercampur dengan kotoran sedangkan komedo yang berwama putih hanya berisi lemak.
Untuk mengatasi komedo cukup mudah yaitu jangan pernah Anda membiarkan kulit wajah Anda kotor dan berminyak selama berjam-jam. Bila Anda menggunakan riasan wajah maka akan lebih baik jika Anda membersihkan wajah setiap 5 hingga 6 jam sekali. Gunakan juga scrub untuk membersihkan komedo yang ada di wajah Anda. Anda bisa kenakan produk perawatan wajah yang mengandung vitamin A karena memiliki fungsi untuk membuka pori-pori dan memudahkan komedo keluar serta dibersihkan. Biasanya produk perawatan yang mengandung vitamin A adalah krim malam.
Jika jerawat Anda merah dan bernanah maka Anda bisa atasi dengan perawatan menggunakan obat khusus jerawat. Untuk kulit berminyak maka Anda bisa memilih obat dengan bentuk cair atau kompres akan terasa lebih nyaman di wajah dan tidak menyebabkan kulit terlihat berminyak. Biasanya obat jerawat mengandung antibiotik yang mencegah peradangan. Beberapa bahan aktif yang dapat mencegah jerawat seperti sulfur yang dapat Anda temui dalam bentuk sabun. Selain bersifat antiinflamasi, sulfur juga bersifat mengeringkan jerawat. Ada juga yang obat jerawat yang terbuat dari ekstrak daun teh (tea tree oil) dan memiliki kemampuan yang cukup baik dalam mengobati jerawat. Bila melakukan langkah-langkah di atas dengan benar maka Anda bisa tampil dengan riasan wajah yang bebas minyak.

Cegah Kanker Serviks Sejak Dini

Kanker serviks (leher rahim) dan payudara kini menjadi musuh yang sangat
ditakuti perempuan karena bisa mengancam nyawa. Jangan malas untuk
melakukan deteksi sedini mungkin untuk pencegahannya.
Hal ini dikatakan oleh dr Ananto Sidohutomo, MARS direktur Bidadari
Pusat Deteksi Dini dan Diagnosa kanker di atrium Tunjungan Plasa
Surabaya dalam acara Denim and Diamond, Selasa (1/9/2009).

"Bahayanya kedua kanker ini sebenarnya dapat dicegah dengan
melakukan pencegahan dini dengan menerapkan pola hidup sehat dan
bersih,"

Menurut Ananto, sampai saat ini tercatat setiap satu menit sekali wanita
di dunia meninggal akibat kedua kanker yang paling ditakuti kaum hawa
ini. Selain itu kedua penyakit kanker tersebut tidak ditemukan gejala
dini maupun bentuk fisik.

Sedangkan antisipasi dini yang bisa dilakukan kaum hawa untuk bisa
mengetahui apakah dirinya terkena kanker serviks yakni dengan cara
melakukan tes papsmear. "Hanya dengan cara ini wanita bisa
mengetahui dia terkena kanker servik yang mematikan atau tidak,"
imbuhnya.

Faktor penyebab kanker serviks antara lain memiliki hubungan seksual
dengan lebih dari satu orang, berhungan seksual di usia awal, pernah
atau baru terinfeksi HPV, kondiloma atau keduanya Pengguna
immunosuppressan, riwayat merokok atau kecanduan terhadap zat-zat lain,
adanya displasia servikal, endometrium, vagina atau kanker vulva.

Gejala kanker serviks antara lain terjadi perdarahan vagina pada masa
menopause atau pada saat menstruasi, darah berbau amis keluar dari
vagina, nyeri, perdarahan setelah hubungan seksual, teraba ada massa di
vagina.

Penanganan kanker serviks adalah operasi mengangkat servik dan rahim
sekaligus kelenjar limpa sekitarnya, kemudian kemoterapi.